KOTA TANGERANG-Layanan transportasi di Kota Tangerang semakin terintegritas. Setelah diresmikannya angkot Si Benteng belum lama ini, kini Bus Rapid Transit (BRT) Tangerang Ayo (Tayo) koridor 4 resmi beroperasi pada Rabu, 13 Januari 2021.
Peresmian berlangsung di depan gerbang pintu masuk M1 Bandara Soekarno-Hatta ditandai dengan gunting pita dan pemecahan kendi yang dilakukan langsung oleh Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah didampingi Wakil Walikota Tangerang Sachrudin, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Wahyudi Iskandar, Direktur Utama PT TNG Edi Candra, dan General Managerr Angkasa Pura II Bandara Soetta.
Dalam sambutannya Walikota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, bus Tayo akan melayani rute Cadas-Pintu masuk M1 Bandara Soetta. Jam operasionalnya dimulai pukul 5 pagi sampai pukul 8 malam. Bus Tayo koridor 4 ini juga turut melengkapi bus Tayo koridor 1, 2 dan 3 yang sudah lama melayani masyarakat Kota Tangerang.
Menurut Arief, selain memfasilitasi masyarakat Kota Tangerang yang bekerja menuju Bandara Soekarno-Hatta, untuk kali pertama bus Tayo koridor 4 turut melayani masyarakat perbatasan Kota Tangerang dengan Kabupaten Tangerang dimana titik lokasi penjemputan yang berada di Cadas dekat dengan wilayah Kabupaten Tangerang seperti wilayah Sepatan, Rajeg dan Kutabumi.
Arief mengatakan, bus Tayo koridor 4 ini juga semakin memantapkan layanan transportasi yang semakin terintegritas dan komperhensif karena tak hanya bus, layanan transportasi lainnya seperti kereta api dan pesawat udara juga berada di wilayah Kota Tangerang.
“Mudah-mudahan dengan beroperasinya bus Tayo koridor 4 ini memfasilitasi masyarakat Kota Tangerang yang bekerja di Bandara Soekarno-Hatta yang jumlahnya ada 6 ribuan. Dan mudah-mudahan dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,” ujarnya.
Arief juga berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan bekerjasama dalam mewujudkan dan merealisasikan bus Tayo koridor 4 ini. “Kami Pemerintah Kota Tangerang juga berterima kasih kepada Angkasa Pura II, Organda dan PT TNG yang sudah mendukung program ini,” jelasnya.
Ditempat yang sama Direktur Utama PT TNG Edi Candra mengatakan, tarif bus Tayo koridor 4 masih sama yakni Rp 2000 sekali perjalanan. Menurutnya, sistem pembayarannyapun juga sama yakni non tunai menggunakan aplikasi digital yang sudah disediakan. Edi mengatakan, setelah diresmikannya bus Tayo koridor 4, pihaknya akan gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
“Kita akan terus mensosialisasikan hadirnya bus Tayo koridor 4 kepada masyarakat dengan cara menyebarkan brosur, banner dan pamflet yang isinya seruan mengajak menggunakan bus ini,” ujarnya. Edi menambahkan sebagai Badan Usaha Milik Daerah yang sepenuhnya mengelola bus Tayo, pihaknya akan terus mengembangkan dan meningkatkan layanan bus agar semakin dirasa kenyamanan dan keamanannya oleh masyarakat.
Sementara itu Kepala dinas perhubungan Kota Tangerang Wahyudi Iskandar mengatakan, ada 10 unit bus Tayo koridor 4 yang beroperasi dan satu unit bus cadangan. “Mudah-mudahan semua bisa terfasilitasi dan masyarakat mau beralih ke bus Tayo ini, tandasnya.(Humas PT TNG).